Pemdes Bojong Gelar Musrenbang Tahun Anggaran 2024

TANGERANG - Pemerintah Desa Bojong melaksanakan Musrenbangdesa, bertempat di Aula Kantor Desa Bojong Kecamatan Cikupa melaksanakan musyawarah perencanaan pembangunan desa untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa Tahun Anggaran 2024. Selasa (12/9/2023) 

Rangkaian kegiatan bertujuan menetapkan Rencana Kerja Pemerintahan Desa Bojong untuk Tahun 2024 yang dilaksanakan desa dan akan dibiayai oleh APB Desa, menetapkan prioritas kegiatan pembangunan sebagai rancangan kerja Tahun 2024 yang akan dibiayai oleh APBD  serta merumuskan prioritas usulan kegiatan pembangunan desa tahun anggaran 2024.

Baca juga: Diduga Alergi Wartawan, Kades Kaduagung Timur Tak Mau Tanggapi Konfirmasi Media Perihal Pelecehan Seksual Warganya

Acara Musrenbang Desa Bojong dihadiri oleh Kepala Desa H. Andi diwakili Sekdes Desa Bojong, Ketua BPD, Ketua Kader PKK, Ketua Karang Taruna, Ketua Lpmd Bojong, Babinkamtibmas dan Binamas Desa Bojong, Ketua Rw dan Rt Se desa Bojong dan Perwakilan tokoh ulama dan  tokoh masyarakat juga perwakilan Kaum dan Aktivis Pendidikan dan Perwakilan Perempuan Desa Bojong.

Acara digelar mulai pukul 08.30 Wib Musrenbang Desa Tahun 2024 dibuka langsung oleh Kepala Desa Bojong Bapak H. Andi  diwakili Sambutan oleh Zaelani  Ketua BPD Desa Bojong dilanjutkan Camat Cikupa Supriyadi, S.STP. MIP. Sebelum dimulai giat para peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Baca juga: Dana Bagi Hasil Lenyap, Puluhan Warga Geruduk Kantor Desa Curug Badak Maja-Lebak

Zaelani, sebagai perwakilan Kepala Desa mengatakan terima kasih atas kehadiran tim monitoring Kecamatan Cikupa yang dipimpin oleh camat cikupa dan berharap Acara musrembang ini berjalan dengan lancar .

" Terima kasih atas kehadiran semua dan tim Monitoring Kecamatan Cikupa semoga acara ini banyak usulan usulan dari Para pengurus rt, Rw Desa bojong untuk menanyakan kepada pihak kecamatan, " Sambut Zaelani.

Baca juga: Koperasi SSM Diduga Peras Warga Desa Karang Sari, Kades dan LEMBAPHUM Kalteng Turun Tangan

Dalam paparan Rancangan RKP Desa yang disampaikan oleh Ketua Tim Penyusun (Sekdes)  Mahmudin S.Hum antara lain memaparkan Pagu Anggaran yang akan diterima oleh Pemdes pada Tahun 2024, Rancangan RKP Desa, Daftar Prioritas Kegiatan Skala Desa, Daftar Prioritas Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan Desa Bojong serta Daftar Prioritas Kegiatan Pembangunan Desa Tahun 2024 yang diusulkan ke Musrenbangcam.

Mahmudin, S.Hum menjelaskan dengan mengawali memperkenalkan profil Desa dan Monografi secara detil tentang Desa Bojong. Dan dilanjutkan tentang pemaparan rancangan dalam Musrenbang.

Baca juga: Ahmad Doli Kurnia: Pemilihan Kepala Desa Butuh Perhatian Serius

"Musrenbangdes tahun 2024 ini penting diselenggarakan karena pembangunan itu perlu adanya masukan dan rencana di suatu pemerintahan desa untuk kemudian masuk ke dalam Musrenbang tingkat Kabupaten, ” katanya.

Anggaran APBDes 2023 lalu Desa Bojong menerima Rp. 2.698.185.973,
Dalam Acara ini, Camat Cikupa Supriyadi, S.STP. MIP menjelaskan bahwa pasca Covid 19 Usaha makin sulit, ekonomi semakin tak menentu karena pengusaha mulai merubah cara usahanya, " papar Camat.

Baca juga: Kuasa Hukum Rachmy Nuary Minta Bupati Tangerang Tunda Pilkades Kandawati Gunung Kaler

Lebih jauh, Camat Cikupa memaparkan bahwa Ekonomi. Saat ini perputaran ekonomi dalam perubahan menuju Sarana dan. memanfaatkan Tekhnologi, sehingga ekonomi yang awalnya pemanfaatan Sumber daya manusia secara massal dan Padat karya, namun teknologi merubah frame pandangan itu, sehingga saat ini banyak industri menggunakan Dasyatnya Perubahan. Teknologi.

Perkembangan teknologi mengancam tantangan manusia untuk berkarya dengan memanfaatkan Tenaga manusia.

" Hari ini kita saksikan semua itu, perubahan investasi dengan menggunakan tenaga Teknologi akan mengancam kehidupan lapangan pekerjaan manusia, mau tidak mau kita akan hadapi itu semua, " jelas Camat Cikupa.

Dari gambaran itu, Camat Cikupa mengambil kesimpulan untuk bicara di acara musrenbang Tahun anggaran 2024. Dengan hal yang disampaikan jika selama masyarakat bisa melakukan sendiri maka pemerintah akan melepaskan itu, baik dalam pemenuhan kebutuhan Sandang, pangan dan papan.

Jika masyarakat sudah bisa membangun jalan, perbaiki got sendiri dan pemenuhan kebutuhan ilainnya, jadilah Masyarakat Madani yang tidak tergantung kebutuhan Desa Bojong semua diserahkan kepada Pemerintah.

Baca juga: Revisi UU Desa, Achmad Baidowi: Ubah Periodesasi Jabatan Kades, Tambah Dana Desa, dan Atur Perangkat Desa

Masyarakat yang Madani , masyarakat Modern dan masyarakat yang bisa memenuhi kebutuhannya sendiri. Berharap masyarakat bojong bisa lakukan itu dan tidak tergantung kepada Pemerintah. Desa Sekarang selalu bertumpu kepada dana yang diberikan oleh Pemerintah Pusat.

"Musrenbang hadir untuk membangun rencana pembangunan untuk kepentingan masyarakat secara umum, selama bisa dilakukan secara mandiri oleh Desa silahkan tangani secara, " jelas Camat.

Dan Transparansi itu tetap harus dilakukan dan Dana desa yang nanti akan diturunkan bisa membantu peningkatan perekonomian masyarakat Desa. 

"Sasaran adalah masyarakat miskin adalah sasaran utama pemerintah disamping pemberdayaan maupun pembangunan fisik di desa Bojong, " tutup camat.

Dalam acara ini turut hadir Tim Monitoring Kecamatan Cikupa yang dipimpin oleh Camat Supriyadi beranggotakan TIM 1 Didin Samsudin, S.Ip, Istiara Madyasari, S.Kom, MM, Desi Riani Dwi Putri, S.Ip. Abdul haris, Dika Fajrie Salam.

Baca juga: BUMDES Beserta Aparatur Pemdes Gelar Rapat Konsolidasi dan Sosialisasi Lembaga Desa dan UMKM

Selanjutnya acara dibuka untuk usulan usulan dari peserta Musrenbang 2024. (Jmd/hd)